Tepat pada bulan Juli tahun 2023, Jaringan Sekolah Islam Terpadu (JSIT) Indonesia merayakan milad ke-20. Berbagai kegiatan perlombaan diagendakan untuk meramaikan milad ini. Mulai dari menulis cerita Islami, karya tulis ilmiah, pun juga cipta lagu islami dan yang lainnya.

SDIT Al Ibrah yang menjadi bagian dari JSIT Indonesia pun ikut serta meramaikan kegiatan yang diselenggarakan tersebut. Guru-guru SDIT Al Ibrah pun antusias untuk mengikuti perlombaan yang digelar.

Pengiriman naskah untuk perlombaan dilakukan satu bulan sebelum gebyar milad. Ditengah padatnya agenda akhir tahun di sekolah, para guru mempersiapkan diri untuk mengikuti perlombaan tersebut.

Dua pekan setelah pengumpulan naskah, panitia mengumumkan 20 peserta yang masuk dalam nominasi. Dari beberapa lomba yang diselenggarakan, guru SDIT Al Ibrah masuk dalam nominasi tiga lomba. Yaitu lomba menulis cerita islami berbasis STEAM (Science, Technology, Engineering, Art and Mathematics), lomba karya tulis strategi pembelajaran berdiferensiasi dan lomba karya inspiratif siswa dan guru sekolah Islam terpadu. Karya-karya yang masuk dalam 20 nominasi akan dicetak menjadi buku untuk didistribusikan ke sekolah-sekolah Islam terpadu se-Indonesia.

Alhamdulillah, menjelang hari H gebyar milad JSIT Indonesia, pemenang lomba pun diumumkan. Ustadzah Nuryum mendapat juara pertama tingkat Sekolah Dasar untuk lomba menulis cerita Islami berbasis STEAM. Cerita yang diangkat adalah tentang si laba-laba yang pintar matematika. Ustadzah Alma juga masuk dalam 20 nominasi karya terbaik cerita Islami berbasis STEAM. Beliau menuliskan tentang perhitungan waktu salat dan arah matahari. Sedangkan Ustadzah Narti berhasil masuk dalam 20 nominasi karya tulis strategi pembelajaran berdiferensiasi. Dalam karyanya, beliau menulis tentang cooperative learning dalam pembelajaran bahasa Indonesia dengan menggunakan pembelajaran berdiferensiasi. Ditambah juga karya Janeta Malila yang berpasangan dengan ustazah Alma. Ananda yang tercatat sebagai siswa kelas 6 ini masuk dalam 20 nominasi karya inspiratif guru dan siswa. Karya Janet berjudul Watashi no Daisukina Sensei. Sedangkan karya inspiratif yang berjudul Tebas Tuntas Kuda Troya Kehidupan adalah besutan ustadah Alma.

Prestasi-prestasi yang dicapai SDIT Al Ibrah dalam milad JSIT Indonesia ini menjadi salah satu bukti kesungguhan SDIT Al Ibrah dalam pembelajaran literasi.

Bagaimana kita mampu memahami sebuah informasi, dan juga bagaimana kita terbiasa untuk berpikir kritis serta mampu berkomunikasi menjadi alasan bagi SDIT Al Ibrah untuk memberi perhatian lebih pada pembelajaran literasi.
Prestasi kali ini tentu menjadi penyemangat untuk terus berbenah, lebih konsisten, dan terus belajar agar seluruh siswa dan guru SDIT Al Ibrah semakin unggul literasinya. (nuryum)